Satu penelitian baru mendapati kafein menjadi satu pilihan baru untuk
perawatan parkinson karena bisa membantu mengendalikan gerakan
orang-orang penderita penyakit itu, media setempat melaporkan Kamis. Penelitian itu, dilakukan oleh Institut Penelitian Pusat Kesehatan
Universitas McGill, diterbitkan di Jurnal Neurologi, jurnal resmi
Akademi Neurologi Amerika.
Penderita yang mengonsumsi suplemen kafein mengalami perbaikan pada
gerakan motoriknya , seperti pada kecepatan gerakan dan pengurangan
kekakuan, daripada mereka yang diberi pill plasebo.
Walaupun penelitian dalam skala besar harus dilakukan dalam periode
jangka panjang untuk mengklarifikasi perbaikan dengan terapi kafein itu,
Dr. Postuma mengatakan kafein harus dipelajari sebagai salah satu
pilihan perawatan untuk penyakit parkinson.
“Itu bisa berguna sebagai suplemen untuk pengobatan dan bisa menolong untuk mengurangi dosis pasien,” kata Dr.Postuma.
Kafein, yang terdapat dalam kopi, teh dan minuman ringan, memengaruhi
sistem saraf pusat dan kardiovaskular sehingga bisa mengurangi
kelelahan dan meningkatkan kewaspadaan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang meminum kopi mempunyai
risiko lebih kecil terkena penyakit parkinson, namun hingga sekarang
tidak ada penelitian yang melihat implikasi klinis dari temuan itu, kata
para peneliti.
Sumber: sehatnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar Anda